Lama sekali aku tidak mengurus blog ku ini. Akhirnya aku menemukannya lagi setelah Lolo membahas salah satu tulisanku berjudul “Sonti Wisuda” di facebook.
Rasanya seperti membuka album foto yang sudah lama tersimpan di lemari. Setiap melihat foto demi foto lama rasanya ada yang menggelitik, ada yang mengharukan, ada yang memalukan, bahkan membingungkan. Demikianlah rasanya ketika aku kembali ke blog ini.Rasanya tulisan-tulisanku yang tidak seberapa itu, yang pernah kutulis dulu, mengingatkan akan banyak hal yang lucu, mengharukan, memalukan, juga membingungkan.
Heran juga rasanya aku pernah menulis sebanyak itu dulu, apalagi mengingat aku bukan orang yang suka menulis. Aku sebenarnya kurang suka dengan hoby korespondensi, alias menulis dan membaca. Tidak demikian dengan almarhum Ayah yang suka sekali menulis dan membaca hingga larut malam. Bukunya saja dulu sampai satu rak penuh berukuran 1.5 x 2 Meter yang terdiri dari buku bacaan rohani dan catatan-catatan kecilnya.
Share sedikit soal gayaku menulis, kalau aku menulis biasanya mulai dari sebuah kata yang akhirnya jadi judul. Lalu kutulis paragraf demi paragraf sampai kadang-kadang sudah lari dari judul. Lihat saja tulisan ini, di atas judulnya “Long time no see”, harusnya kan ga jauh dari cerita aku yg sudah lama tidak mengunjungi blogku. Eh, ini malah cerita soal gaya aku menulis pula. Tak apalah ya, yang penting kan isinya. Kalau ada yang merasa tulisanku ini berguna ya syukur, kalau ada kritik ya syukur juga.
Demikian dulu tulisan singkatku dalam rangka reuni ke blogku ini. Semoga ada komentar, pertanda ada yang baca dan perhatikan tulisanku yang tidak seberapa ini. Terima kasih.
Besok-besok semoga ada tulisan yang bagus-bagus yang aku bisa share di sini. Selamat membaca juga buat Dewi Nurito Rajagukguk yang pertama berkunjung ke blog ku ini, selamat membaca liebe.
tulisan yg bagusssssssssss…………..:))